Kronologi Ibu Sembunyikan Bayi dalam Laci Selama 3 Tahun di Inggris, Akhirnya Ditemukan Dalam Keadaan Hidup
bayi-pixabay-
Ketika ditemukan, kondisi sang bayi sangat memprihatinkan. Bayi yang lahir dengan bibir sumbing ini tampak kekurangan gizi parah dan mengalami keterlambatan perkembangan yang signifikan. Bahkan, di usia 35 bulan, perkembangannya setara dengan bayi berusia 10 bulan.
Jaksa Agung Rachel Worthington menjelaskan, “Anak ini mengalami pengabaian ekstrem terhadap kesehatan, perkembangan, dan kebutuhan perawatan dasarnya sejak sebelum ia lahir.” Sang bayi tidak hanya kekurangan makanan, tetapi juga tidak pernah mendapatkan kasih sayang atau stimulasi yang dibutuhkannya untuk tumbuh kembang.
Perkembangan Terbaru Sang Bayi
Meski masa lalunya penuh luka, ada secercah harapan dalam cerita ini. Saat ini, bayi tersebut dilaporkan telah mendapatkan perawatan medis intensif, termasuk operasi untuk memperbaiki bibir sumbingnya. Ia juga mulai belajar berbicara dan dapat mengungkapkan keinginannya, meski masih membutuhkan banyak pendampingan.
Pelajaran Berharga dari Kasus Ini
Kasus ini menyoroti betapa pentingnya sistem pendukung yang kuat untuk melindungi perempuan dan anak dari hubungan berbahaya. Kekerasan dalam rumah tangga sering kali menciptakan lingkaran setan yang memengaruhi tidak hanya korban utama, tetapi juga anak-anak yang tidak bersalah.
Hukuman tujuh tahun penjara yang dijatuhkan kepada ibu tersebut diharapkan menjadi peringatan bagi siapa saja untuk tidak mengabaikan tanggung jawab sebagai orang tua, terlepas dari situasi yang dihadapi. Namun, kasus ini juga membuka diskusi lebih luas tentang perlunya perlindungan dan dukungan bagi perempuan yang terjebak dalam hubungan abusif.